top of page

Burung Jalak Bali (Leucopsar Rothschildi)

Writer's picture: Aina MulyanaAina Mulyana
Custom alt text
BURUNG JALAK BALI (LEUCOPSAR ROTHSCHILDI)

Burung Jalak Bali (Leucopsar rothschildi) atau disebut juga Curik Bali adalah sejenis burung sedang dengan panjang lebih kurang 25 cm. Burung pengicau berwarna putih ini merupakan satwa endemik Indonesia yang hanya bisa ditemukan di Pulau Bali bagian barat. Burung Jalak Bali (Leucopsar rothschildi)  juga merupakan satu-satunya satwa endemik Pulau Bali yang masih tersisa setelah Harimau Bali dinyatakan punah. Sejak tahun 1991, satwa yang masuk kategori “kritis” (Critically Endangered) dalam Redlist IUCN dan nyaris punah di habitat aslinya ini dinobatkan sebagai fauna identitas (maskot) provinsi Bali. Kepunahan Jalak Bali di habitat aslinya disebabkan oleh deforestasi (penggundulan hutan) dan perdagangan liar.

Klasifikasi Burung Jalak Bali :
Kerajaan     : Animalia
Phylum        : Chordata

Bangau Tongtong (Leptoptilos javanicus) ada di Pagar Dewa Tulang Bawang
Kelas          :  Aves
Ordo          :  Fasseriformes
Famili          : Sturnidae
Genus         : Leucospar
Species      : Leucopsar rothschildi  (Stressmann 1912)

Burung Jalak Bali sepintas penampilannya mirip dengan burung Jalak Putih dan burung Jalak Suren, Burung Jalak Bali memiliki ciri-ciri khusus, di antaranya memiliki bulu yang putih di seluruh tubuhnya kecuali pada ujung ekor dan sayapnya yang berwarna hitam. Mata burung Jalak Bali berwarna coklat tua, daerah sekitar kelopak mata tidak berbulu dengan warna biru tua, Burung Jalak Bali mempunyai jambul yang indah, baik pada jenis kelamin jantan maupun pada betina, Jalak Bali mempunyai kaki berwarna abu-abu biru dengan 4 jari jemari (1 ke belakang dan 3 ke depan), Paruh runcing dengan panjang 2 – 5 cm, dengan bentuk yang khas dimana pada bagian atasnya terdapat peninggian yang memipih tegak. Warna paruh abu-abu kehitaman dengan ujung berwarna kuning kecoklat-coklatan.

Burung Jalak Bali Pertama kali dilaporkan penemuannya oleh Dr. Baron Stressmann seorang ahli burung berkebangsaan Inggeris pada tanggal 24 Maret 1911. Atas rekomendasi Stressmann, Dr. Baron Victor Von Plessenn mengadakan penelitian lanjutan (tahun 1925) dan menemukan penyebaran burung Jalak Bali mulai dari Bubunan sampai dengan Gilimanuk dengan perkiraan luas penyebaran 320 km2.

Jalak Bali (Leucopsar rothschildi) dengan nama lokal Jalak Bali, Curik Putih, Jalak Putih Bali merupakan  salah satu satwa yang terancam punah  dan endemik yang ada di Indonesia tepatnya di pulau Bali, dengan sebaran terluasnya antara Bubunan Buleleng sampai ke Gilimanuk, namun pada saat ini  terbatas pada kawasan Taman Nasional Bali Barat tepatnya di Semenanjung Prapat Agung dan Tanjung Gelap Pahlengkong yang habitatnya bertipe hutan mangrove, hutan pantai, hutan musim dan savana
0 views0 comments

Recent Posts

See All

Burung Anis Merah

<p>BURUNG ANIS MERAH Burung Anis Merah (Zoothera citrina) &#8211; Orange-headed Thrush Burung Anis Merah sangat populer di kalangan penggemar burung di Indonesia. Tentang kepiawaiannya membawakan suar

Burung Anis Hutan

<p>BURUNG ANIS HUTAN  Burung Anis Hutan (Zoothera andromedae) &#8211; Sunda Thrush. Burung ini ada yang bilang agak mirip Burung Anis Macan, tapi sepertinya lebih mirip dengan Burung Anis Sisik, sehin

Cara Merawat Burung Cipow Agar Rajin Berkicau (Gacor)

<p>Cara Merawat Burung Cipow Agar Rajin Berkicau (Gacor) Burung kecil yang banyak dipelihara karena suaranya yang unik adalah burung CIPOW, di daerah lain dikenal dengan nama burung CIPOH, burung SIRT

Comments


© 2023 by Guru Berkarya. All Rights Reserved.

  • Instagram
  • YouTube
  • Facebook
  • Pinterest
bottom of page